Moms, kalau mendengar kata sushi, pasti langsung paham kalau makanan asal Jepang satu ini tidak dianjurkan untuk ibu hamil. Alasannya, umumnya sushi terbuat dari ikan mentah yang berbahaya untuk kesehatan ibu hamil dan bahan pokok dari sushi, yaitu ikan, sebenarnya bermanfaat untuk kesehatan saat dariUniversity of Bristol and Federal University dari Brazil menemukan, ibu hamil yang tidak pernah mengonsumsi makanan laut memiliki kemungkinan 53 persen lebih besar untuk memiliki tingkat kecemasan yang tinggi pada usia kehamilan 32 minggu dibandingkan ibu hamil yang makan ikan secara gimana caranya untuk tetap aman mengonsumsi sushi saat hamil?Baca Juga 5 Fakta Penting tentang Memakan Ikan Selama KehamilanBahaya Sushi dari Ikan MentahFoto Bumil Tetap Ingin Makan foto Health Service mengungkapkan, sushi yang berbahaya untuk ibu hamil adalah sushi yang terbuat dari ikan mentah. Ikan mentah seperti salmon dapat mengandung parasit seperti anisakis, yang tentunya berbahaya apabila dikonsumsi oleh ibu cacing ini menyebabkan kondisi yang disebut anisakidosis. Gejalanya seperti sakit perut yang parah, mual dan muntah, diare, serta dapat menyebabkan reaksi alergi. Parasit yang sama juga bisa ditemukan dalam ikan teri mentah atau yang juga dengan sushi yang bahannya terbuat dari kerang, ya, Moms. Menurut National Academy of Sciences Institute of Medicine, sebagian besar penyakit yang berhubungan dengan makanan laut disebabkan oleh ada baiknya bumil yang ingin mengonsumsi ikan maupun kerang, sudah dimasak dengan tingkat kematangan sempurna. Jika Moms masih belum yakin, tidak ada salahnya untuk membicarakan hal ini dengan dokter kandungannya Juga 4 Fakta Tentang Makan Ikan selama Kehamilan, Tengok di Sini!Ibu Hamil Boleh Makan Sushi, Ini AturannyaFoto Bumil Tetap Ingin Makan foto hamil tetap boleh makan sushi, namun dengan bahan pokok yaitu ikan yang sudah matang. Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists, ikan yang tidak dimasak terlebih dulu dapat mengandung parasit dan bakteri yang bisa menyebabkan infeksi dan penyakit bawaan makanan, serta berpotensi membahayakan janin yang sedang tumbuh di kandungan.“Wanita hamil umumnya memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah sehingga rentan terkena infeksi bakteri atau parasit yang bisa terdapat dalam ikan mentah jika tidak ditangani dengan benar,” ungkap Dr. Candice Wood, dokter kandungan dari University Medical Center itu, pastikan mengonsumsi ikan yang kaya lemak omega-3, rendah kandungan merkuri, dan telah dipanaskan hingga 145 derajat Fahrenheit untuk menjaga cara tersebut, Moms tetap dapat menikmati sushi dengan rasa yang nikmat dan tentunya juga Juga Mengapa Makan Ikan Saat Hamil Sangat Dianjurkan? Ini Alasannya!Manfaat Ibu Hamil Makan IkanFoto Bumil Tetap Ingin Makan foto sudah dimasak dengan matang, memilih ikan yang rendah merkuri, maka ada manfaat yang bisa didapatkan Moms dari mengonsumsi ikan saat hamil. Kandungan omega 3 yang ditemukan dalam makanan laut penting untuk perkembangan otak ikan secara teratur dapat membantu perkembangan otak dan mata janin agar berjalan dengan itu, mengonsumsi ikan juga membantu menjaga kesehatan janin yang sedang berkembang. Moms juga dapat tidur dengan lebih tenang dan mengurangi risiko terjadinya pentingnya makan ikan saat hamil. Tidak lupa juga untuk menyeimbangkan dengan nutrisi penting lainnya, ya, Moms!
Tambahmenu makan dengan jenis lauk yang lain agar semakin enak. Selain itu, nutrisi Mama juga dapat terpenuhi secara optimal. 2. Kacang hijau. Freepik/Topntp26. Kacang hijau juga menjadi salah satu kacang yang bagus untuk ibu hamil. Selama ini, banyak dokter yang menyarankan ibu hamil untuk makan kacang hijau secara berkala.Makanan menjadi salah satu faktor yang berpengaruh bagi tumbuh kembang janin di dalam rahim. Apa yang Bunda konsumsi, akan disalurkan melalui plasenta dan diterima oleh janin. Pentingnya nutrisi selama kehamilan tak hanya memengaruhi janin, tapi juga dapat membantu menjaga kesehatan Bunda. Konsumsi makanan bernutrisi bisa menjaga berat badan selama hamil. Di sisi lain, nutrisi yang buruk bisa berdampak pada perkembangan janin. Demikian seperti dikatakan ahli diet Allison Danko, MS, RDN. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Selama hamil, Bunda sebenarnya tidak perlu melakukan diet khusus. Tetapi yang terpenting adalah konsumsi makanan bervariasi yang sehat setiap hari untuk mendapatkan keseimbangan nutrisi yang tepat. Lalu adalah makanan yang harus dipantang selama hamil karena berbahaya untuk janin? Bicara tentang variasi makanan, Indonesia dikenal memiliki berbagai macam makanan dari setiap daerah. Tapi, tahukah Bunda, ternyata ada makanan yang bisa berbahaya untuk ibu hamil. Apa saja makanannya? Berikut deretan makanan Indonesia yang ternyata berbahaya untuk ibu hamil 1. Gohu Ikan Mengutip laman Jalur Rempah Kemendikbud RI, gohu ikan merupakan makanan olahan ikan yang berasal dari Ternate, Maluku Utara. Makanan ini berbahan dasar ikan mentah seperti sashimi dari Jepang atau ceviche dari Peru, Bunda. Gohu ikan sendiri terbuat dari ikan tuna ataupun cakalang mentah. Cara membuatnya cukup mudah. Daging ikan cakalang atau tuna dipotong menyerupai dadu, lalu dilumuri jeruk cui dan garam untuk menghilangkan bau dan rasa amis. Lalu, daging ikan ditaburi tumisan bawang merah, cabai rawit, dan kenari, dan gohu ikan siap disantap. Bunda pasti tahu mengapa gohu ikan bisa berbahaya bagi ibu hamil. Ini karena makanan ini berbahan dasar ikan mentah. Selama hamil, Bunda harus menghindari semua ikan mentah atau kurang matang. Ikan mentah, termasuk sushi dan sashimi, berisiko tinggi mengandung parasit atau bakteri dibandingkan ikan yang sudah matang. Demikian dikutip dari laman American Congress of Obstetricians and Gynecologists ACOG. Gohu Ikan/ Foto Danu Damarjati/detikcom 2. Tempoyak Durian Tempoyak merupakan makanan olahan dari buah durian yang difermentasikan. Tempoyak merupakan makanan khas rumpun bangsa melayu di antaranya Palembang. Fakta menariknya, pengolahan durian menjadi tempoyak didasari oleh hasil durian yang berlimpah pada masa lalu, Bunda. Nah, karena hal tersebut, orang-orang Sumatera Selatan kemudian mengolahnya menjadi makanan yang tahan lama, yaitu durian yang difermentasikan. Cara membuatnya dengan mengasinkan daging buah durian matang yang dilepas dari bijinya, kemudian ditambah dengan garam, dan disimpan dalam toples/wadah selama kurang lebih 3 hari. Lalu kenapa tempoyak sebaiknya dihindari saat hamil? Tempoyak mengandung alkohol, Bunda. Menurut penelitian dari Universitas Diponegoro, kandungan alkohol yang terdapat dalam tempoyak cenderung tinggi karena lamanya fermentasi. Dilansir Medicine Net, konsumsi alkohol selama kehamilan dapat menyebabkan cacat lahir dan cacat perkembangan yang secara kolektif dikenal sebagai gangguan spektrum alkohol janin FASDs. Itu juga dapat menyebabkan masalah kehamilan lainnya, seperti keguguran, lahir mati, dan prematuritas. 3. Trancam Trancam merupakan makanan khas Jawa Tengah dan Jawa Timur. Trancam adalah lalapan sayur yang terdiri dari timun, kol, wortel, kacang panjang. Semuanya diiris tipis dan kecil, lalu dihidangkan secara mentah ditambah sambal kelapa. Mengingat trancam berasal dari sayuran yang mentah, maka ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya. Sayuran mentah berpotensi mengandung bakteri merugikan yang dapat berisiko menyebabkan infeksi, keguguran, persalinan prematur, dan cacat lahir. 4. Karedok Karedok adalah salah satu makanan khas Sunda yang disajikan dalam kondisi mentah. Makanan ini terbuat dari sayuran mentah seperti kacang panjang, ketimun, toge, daun kemangi, dan terung. Bahan-bahan ini dicampur dengan kacang tanah yang telah dihaluskan bersama bumbu. Sama seperti trancam, ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengonsumsi karedok karena terbuat dari bahan mentah. Sayuran mentah di makanan ini dapat terkontaminasi oleh bakteri berbahaya. 5. Soto atau Sop Isi Jeroan Berbagai soto atau sop di Indonesia kebanyakan mengandung jeroan. Misalnya, Soto Tangkar dari Bogor, Soto Betawi hingga Coto Makassar. Jeroan memang dapat dikonsumsi selama hamil, namun dengan catatan tidak berlebihan dan ibu hamil tidak memiliki pantangan dengan kondisinya. Dokter spesialis gizi Samuel Oetoro mengatakan, umumnya jeroan merupakan makanan tinggi lemak. Selain itu, jeroan juga tinggi akan kandungan kolesterol dan purin yang dapat meningkatkan asam urat. "Hati-hati jeroan itu tinggi kolesterol, tinggi purin yang meningkatkan asam urat. Nanti ibu hamil kolesterolnya tinggi, asam urat naik, bisa berbahaya pada kehamilan," kata Samuel, dikutip dari CNN Indonesia. Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis! Asri Ediyati/ankSumberprotein. Ibu hamil membutuhkan asupan protein yang baik selama kehamilan untuk memperbaiki dan membangun jaringan tubuh, memastikan perkembangan dan pertumbuhan janin yang sesuai, dan menjaga kesehatan yang baik. Seporsi mi ramen bisa memberi ibu cukup protein. 2. Mencegah anemia. Mi ramen mengandung zat besi mineral dalam jumlah yang baik.
Saat sedang hamil, perempuan mungkin akan merasakan ngidam dan membuatnya ingin mengonsumsi makanan tertentu yang memang kerap ia konsumsi sebelumnya atau justru belum pernah sama selain ngidam, ibu hamil yang biasa mengunjungi restoran Jepang pun ingin kembali ke sana untuk menikmati berbagai satu hidangan khas Jepang yang sampai saat ini punya banyak peminat adalah sushi. Makanan yang dibentuk berukuran sedang dan siap dikonsumsi dalam satu suapan atau one-bite ini pun punya berbagai jenis topping dan isian, mulai dari yang mentah hinga Indonesia pun, ada banyak sekali restoran Jepang yang menyediakan menu sushi. Bahkan, beberapa perusahaan justru mendirikan restoran khusus yang menjual sushi dengan berbagai suasana dan pengalaman tersendiri untuk sayangnya, ada beberapa orang yang belum mengetahui berbagai pilihan menu sushi yang aman untuk ibu hamil. Nah, agar Mama tidak ketinggalan infonya, yuk simak artikel dari berikut ini!Apakah Benar Ibu Hamil Boleh Mengonsumsi Sushi? benar, ibu hamil boleh mengonsumsi sushi dengan memperhatikan beberapa syarat sebagai acuan keamaan, salah satunya dengan hanya mengonsumsi kerang dan ikan yang sudah dimasak dengan suhu hingga 63º Celcius masa kehamilan, tubuh akan lebih sensitif terhadap virus dan bakteri, terlebih yang berasal dari makanan. Apalagi, jika sebelum hamil ternyata tubuh perempuan sudah sensitif dan memiliki reaksi tertentu pada memasak kerang dan ikan hingga suhu tersebut akan membantu mematikan parasit dan patogen, serta penyebab penyakit lainnya seperti virus dan bakteri. Ini juga berlaku untuk ikan beku ya, Ma. Meski proses pembekuan mampu menghancurkan parasit, namun tidak membunuh patogen. Jadi, tidak boleh dikonsumsi Ibu Hamil Makan Ikan yang Diasap atau Dipanggang? yang diasap atau dipanggang biasanya tidak matang sempurna hingga bagian dalam, atau biasa disebut sebagai undercook. Karenanya, ibu hamil sebaiknya menghindari ikan yang diproses dengan cara hamil bisa saja mengonsumsi ikan asap atau panggang yang dimasak lagi hingga suhu 63º Celcius. Namun, menu seperti ini banyak ditemui pada olahan masakan Indonesia. Ini juga berlaku untuk berbagai jenis protein hewani lainnya ya, Ma, harus dipastikan matang sebelum bisa dikonsumsi oleh ibu yang sudah sempat disinggung sebelumnya, sushi menjadi aman dikonsumsi ibu hamil jika dalam kondisi matang, hanya dengan satu catatan, yaitu chef yang membuat sushi harus membedakan peralatan masak untuk sushi yang mentah dan pada pisau dan telenan yang digunakan untuk menyiapkan protein dalam sushi. Untuk protein yang sudah matang atau sushi yang siap dihidangkan, sebaiknya tidak dipotong menggunakan pisau dan telenan yang sama dengan yang masih pihak restoran tidak bisa dikonfirmasi atau merasa ragu, ada baiknya ibu hamil memesan menu yang sudah pasti aman, seperti bento dengan ayam teriyaki atau salmon. Namun jika ibu hamil bisa mengonfirmasi pihak restoran, berikut beberapa pilihan menu sushi yang aman untuk dikonsumsiSushi yang dibuat menggunakan telur yang dibuat dengan seafood matang yang rendah merkuri, seperti belut dan rolls atau gulungan nasi yang ditambahkan dengan atau vegetarian sushi rolls yang terbuat dari buah dan sayur, seperti alpukat dan mengonsumsi sushi, mintalah soy sauce dengan kadar garam yang rendah. Jika tidak ada, ibu hamil boleh mengonsumsi soy sauce yang tersedia namun dalam jumlah yang tidak banyak, ya. Sebab, soy sauce yang tidak rendah garam memiliki kadar garam hingga 1180 mg, atau setara dengan setengah kebutuhan garam itu dia tadi beberapa pilihan menu sushi yang aman untuk ibu hamil. Jadi, tidak perlu khawatir dan bingung harus memilih menu yang mana saat sedang mengunjungi restoran Jepang. Jangan lupa untuk memastikan semua protein hewani yang dikonsumsi dalam keadaan matang ya, jugaDibenci Janin, 6 Makanan Ini Harus Dihindari oleh Ibu Hamil 7 BulanBahan Makanan yang Berbahaya untuk Ibu Hamil, Segera Jauhi Ya!18 Makanan Kaya Zat Besi untuk Mencegah Anemia pada Ibu Hamil. 241 71 440 7 192 180 475 13